she.id

Mengejutkan, Ini 5 Manfaat Makan Keju Yang Jarang Diketahui

Mengejutkan, Ini 5 Manfaat Makan Keju Yang Jarang Diketahui
Ilustrasi: Keju. (Foto: madisoneasthotel.com)

Follow @arahdotcom

She -  Menurut sebuah penelitian dari Universitas Texas A&M, mengonsumsi keju ternyata bisa menghentikan perkembangan sel kanker hati dan menyehatkan hati. Bahkan keju jenis brie dan cheddar berpotensi bisa meningkatkan harapan hidup hingga 25 persen.

Hal ini karena keju mengandung senyawa yang disebut 'Spermidine' yang bisa mencegah fibrosis hati dan 'karsinoma hepatoselular', yakni jenis kanker hati yang paling umum.

"Untuk memperpanjang usia biasanya bisa dengan cara mengurangi jumlah kalori, membatasi metionin (sejenis asam amino yang ditemukan pada daging dan protein lainnya) dalam makanan, dan mengonsumsi sejenis obat bernama Rapamycin. Tapi cara tersebut memiliki efek samping. Apalagi Rapamycin bisa menekan sistem kekebalan tubuh. Oleh karena itu, Spermidine adalah pilihan yang lebih baik," kata Leyuan Liu, asisten profesor di Universitas Texas A&M kepada The Telegraph.

Meskipun keju memiliki reputasi buruk karena mengandung lemak jenuh yang tinggi, namun penelitian yang mengatakan keju banyak memilki manfaat tersembunyi juga sudah dibuktikan sebelumnya.

Adapun manfaat keju yang jarang diketahui masyarakat luas adalah sebagai berikut:

1. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Sebuah penelitian di tahun 2010 menemukan bahwa mengonsumsi sepotong keju setiap hari berpotensi menambah sistem kekebalan tubuh orang lanjut usia.

Penelitian tersebut dilakukan oleh para ilmuwan dari Universitas Turku di Finlandia, menemukan bahwa keju probiotik memiliki kemampuan untuk mencegah kerusakan sistem kekebalan tubuh yang terkait dengan usia.

"Bakteri probiotik dilaporkan bisa meningkatkan respon kekebalan tubuh dan sekarang kami telah menunjukkan bahwa asupan keju probiotik secara teratur dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, khususnya untuk orang yang sudah tua," tutur penulis utama penelitian ini, Dr. Fandi Ibrahim.

2. Hidup lebih lama

Pada 2015, sebuah penelitian menunjukkan ada kaitan antara konsumsi keju dan menjalani kehidupan yang panjang dan sehat.

Orang Prancis menikmati rendahnya insiden penyakit jantung koroner dan harapan hidup rata-rata 82 tahun, karena setiap tahunnya mengonsumsi keju hingga 23.9 kilo. Sebagai perbandingan, orang Inggris yang makan 11,6 kg keju setiap tahun, menderita dua kali penyakit kardiovaskular dan harapan hidup mereka adalah 81 tahun.

Hanne Bertram, seorang ilmuwan makanan di universitas tersebut, membandingkan sampel urin dan tinja dari 15 pria yang makanannya mengandung keju atau susu, atau makan makanan dengan mentega tapi tidak ada produk susu lainnya.

Bertram menemukan bahwa mereka yang makanannya mengandung keju memiliki kadar asam butirat tinggi, senyawa yang telah dikaitkan dengan penurunan obesitas dan metabolisme yang lebih tinggi.

3. Mencegah kerusakan gigi

Selain menyikat gigi secara teratur, ternyata mengonsumsi keju juga bisa menguatkan gigi Anda.

Studi tahun 2013, dari Akademi Kedokteran Gigi Umum di Amerika, menemukan bahwa keju tidak hanya membuat mulut lebih basa, tetapi juga menciptakan lapisan pelindung di sekitar gigi.

Para peneliti membagi 68 anak menjadi tiga kelompok. Satu kelompok diminta untuk makan porsi keju setiap hari, satu lagi mengonsumsi yoghurt bebas gula setiap hari, dan kelompok sisanya diminta minum segelas susu.

Baca Juga: Bahaya, Jangan Panaskan Sisa Irisan Pizza di Microwave
Waspada, Obesitas Jadi Penyebab Kanker Ginjal
Es Krim Pisang Cokelat, Camilan Nikmat di Hari Libur

Mereka mengukur kadar pH sebelum dan sesudah tes. Secara mengejutkan, mereka menemukan bahwa kelompok yang makan keju menunjukkan peningkatan pH yang cepat. Sementara mereka yang makan yoghurt atau meminum susu tidak menunjukkan adanya perubahan.

4. Membantu menurunkan berat badan

Pada tahun 2009, sekelompok peneliti Australia mengklaim bahwa diet dengan mengonsumsi produk susu seperti keju, ternyata dapat membantu orang menurunkan berat badan.

Peneliti dari Curtin University of Technology di Perth meminta 40 sukarelawan, untuk memulai diet dengan membatasi kalori dan makan lebih banyak keju, yoghurt dan susu rendah lemak.

Mereka menemukan fakta bahwa yang mengkonsumsi antara tiga sampai lima porsi produk susu per hari kehilangan berat badan paling banyak. Mereka juga memiliki tekanan darah rendah dan berkurangnya lemak di perut.

5. Membuat lebih pintar

Keju mendapat banyak flack, namun beberapa penelitian menunjukkan hal itu bisa bermanfaat bagi kecerdasan Anda.

Sebuah studi tahun 2012 dari periset Amerika dan Australia, menemukan mereka yang rutin mengonsumsi produk susu termasuk keju, mendapat skor lebih baik pada tes kemampuan mental daripada orang yang tidak pernah mengonsumsi susu.

Para peneliti meminta 900 pria dan perempuan untuk menjalani serangkaian tantangan kognitif yang menguji tes memori visual-spasial, verbal dan ingatan mereka. Hasilnya? pencetak angka tertinggi adalah mereka yang mengonsumsi keju paling banyak secara teratur.

Video Trending Pilihan Editor: www.she.id

Artikel ini bermanfaat?
sekarang juga!

komentar

Terbaru Lainnya