she.id

Prinsip Hidup Orang Beriman Adalah Bekerja

ILustrasi kerja di kantor (Shutterstock)

Follow @arahdotcom

She - Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Antasari Banjarmasin Prof Dr HA Hafiz Anshary mengatakan, prinsip hidup orang beriman adalah bekerja.

"Namun bekerja itu bukan cuma sekadar kerja, melainkan harus cerdas," ujarnya saat silaturahim bersama Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia (KB-PII) Kalimantan Selatan di Banjarmasin, Sabtu malam.

Ia menerangkan, prinsip atau etos kerja tergambar pada rukun Islam, yaitu dari lima tersebut, empat diantaranya harus bekerja menggunakan tenaga, tidak semata-mata pemikiran dan ucapan belaka.

"Dari rukun Islam kedua (salat) sampai ke lima (menunaikan ibadah haji) kesemuanya menggunakan tenaga atau berkerja keras, kecuali mengucap kalimah tauhid (dua kalimah syahadat)," katanya seperti dilansir antara.

Selain itu, yang mendasar Allah swt berfirman dalam Surah Al Taubah ayat (105) yang menekankan hambanya harus bekerja, dan Allah akan menilai seorang dari hasil kerja yang bersangkutan.

Pasalnya, menurut mantan aktivis Pelajar Islam Indonesoia (PII) dan Perhimpunan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) itu, kalau bekerja tanpa kecerdasan atau menggunakan akal pikiran atau pengetahuan hasilnya tidak akan maksimal.

Baca Juga: Wajib Coba : Resep Menu Buka Puasa ala Timur Tengah
Meski Tak Berpuasa, Andien Merasa Ramadhan Tahun Ini Istimewa

"Tetapi sebaliknya, kalau bekerja dengan cerdas hasilnya bisa maksimal atau bernilai lebih besar lagi," lanjut mantan Ketua Umum Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia itu.

Ia mencontohkan atau mengilustrasikan seorang penebang kayu dengan menggunakan kampak (kapak), semula berhasil menebang enam pohon sehingga mendapatkan hadiah dari bos tempatnya berkerja.

Beberapa hari kemudian hasil tebangan dari penebang kayu itu semakin menurun, karena hanya mengandalkan kerja tanpa kecerdasan, yaitu harus mengasah atau menajamkan kapaknya.

Pada kesempatan itu pula, dia menyayangkan, seseorang yang etos kerjanya menurun dengan alasan karena sedang berpuasa.

"Puasa jangan jadikan alasan atau 'kambing hitam' untuk bermalas-malasan bekerja. Karena nilai yang esensi dari puasa tersebut menuntut kerja keras," demikian Hafiz Anshary.

Artikel ini bermanfaat?
sekarang juga!

komentar

Terbaru Lainnya